Hai! Akhirnya setelah sekian minggu ga nulis review skincare, kali ini aku kembali dengan produk emulsion yang saat ini sedang aku gunakan. Apa itu emulsion? Singkatnya, emulsion adalah light moisturizer. Jadi kayak pelembap tapi teksturnya lebih ringan dan cair atau bisa disebut juga dengan lotion.

Udah hampir sebulan ini aku pakai emulsion dari Skin Dewi, namanya Temulawak Balancing Facial Emulsion untuk mengurangi penyumbatan pori-pori dan mengontrol produksi minyak di wajah.

Tentang Skin Dewi

Aku tertarik menggunakan produk skincare dari Skin Dewi karena produknya yang telah diriset dengan hati-hati dan diformulasikan oleh ibu Dewi Kauw (pemilik Skin Dewi) yang belajar di beberapa negara untuk mendalami natural dan organic skincare. Ingredients-nya pun dipilih sendiri oleh ibu Dewi untuk memastikan kualitas produknya. Semua produknya membutuhkan research hingga 3 tahun sebelum launching.

Selain itu, semua produk Skin Dewi juga telah mengikuti standarisasi Natural Skincare yang basisnya ada di Inggris. Yang paling menarik, team Skin Dewi selalu melakukan pendekatan holistic dalam menangani masalah dari akar penyebabnya.

Pendekatan holistik dalam bidang kecantikan atau kesehatan percaya bahwa kecantikan seseorang ga hanya dilihat dari penampilan luarnya aja tapi juga dari dalam (didukung dengan kesehatan dari dalam tubuh secara menyeluruh). Misal lagi ada jerawat di wajah, udah dipakein skincare yang diformulasikan khusus untuk mengatasi jerawat tapi kok jerawatnya masih suka mucul, oh mungkin masalahnya bukan di perawatannya tapi di tubuh kita yang sedang mengalami perubahan hormon (sehingga muncul jerawat hormonal). Kalau ngomongin hormon berarti ada kaitannya sama gaya hidup.

Skin Dewi Temulawak Balancing Facial Emulsion

Temulawak Balancing Emulsion adalah formulasi sempurna dari kebaikan minyak nabati, botanical ekstrak dan active ingredients untuk kulit berminyak dan untuk kulit berjerawat dan bermasalah pada kulit wajah.

Baiklaah, sekarang kita kupas tuntas produk emulsion satu ini mulai dari kemasannya.

A. Kemasan

Skin Dewi Temulawak Balancing Facial Emulsion dikemas dalam botol plastik yang kokoh, berwarna olive, dan dilengkapi dengan pump sebagai aplikator untuk memudahkan kita mengeluarkan isi emulsionnya.

Waktu produknya sampai di tanganku, botol emulsionnya ini ada di dalam kardus kemasan berwarna olive tua. Keterangan yang ada di kardus kemasannya hampir sama dengan keterangan yang ada di botolnya guys, jadi kamu tetep bisa bacain informasi produknya melalui stiker yang tertempel di botolnya. Di bagian depan kemasan ada informasi nama produknya, bahan utama yang digunakan, klaim produk, dan ukuran produknya.

B. Tekstur, Warna, dan Aroma

Teksturnya cair, ringan, mudah meresap ke kulit. Warnanya olive. Aromanya temulawak, jamu-jamuan gitu. Meskipun ada bau jamu-jamuan tapi menurutku oke kok, ga menganggu.

Baca juga:

Tes Ketahanan Catrice 24h Made to Stay Make Up Foundation - 005 Ivory Beige (Beneran Tahan Sampai 24 Jam Ga Sih?)

Bali Alus Traditional Spa Coffee Face and Body Mask - Produk Lokal Asal Bali untuk Bantu Sembuhkan Jerawat

C. Klaim Produk

Skin Dewi Temulawak Balancing Facial Emulsion memiliki klaim sebagai berikut:

1. Membantu mengurangi penyumbatan pori-pori

2. Menormalkan produksi minyak (sebum) yang berlebihan

D. Kandungan Produk

Key Ingredients:

1. Temulawak dan Turmeric extract: mempunyai sifat anti-bakteri dan menjadikannya natural antiseptic serta dapat mencegah reaksi alergi dan sangat membantu untuk menghapus masalah-masalah pada wajah.

2. Willow’s bark extract: mengandung salicylic acid yang terdapat dalam salicin yang membantu melawan jerawat dan mengangkat sel-sel kulit mati secara lembut.

3. Hazelnut oil: mengandung tannins yang dapat membantu mengecilkan pori-pori dan membantu menyeimbangkan kadar minyak pada wajah.

4. Witch hazel water: bersifat anti-bacterial, anti-inflamasi yang mengurangi iritasi dan astringent yang membantu menyeimbangkan kadar minyak pada wajah dan membantu memperbaiki tampilan pori-pori.

5. Tea tree oil: anti-bakteri dan anti-fungal yang dapat menghentikan perkembangan bakteri penyebab jerawat.

Full Ingredients:

Antemis Nobilis Flower Water, Hamamelis Virginiana Water, Glycerin, Aqua, Cetearyl Glucoside, Sorbitan Olivate, Coco-Caprylate/Caprate, Calophyllum Inophyllum (Tamanu) Seed Oil, Corylus Avellana (Hazel) Seed Oil, Oenothera Biennis (Evening Primrose) Oil, Simmondsia Chinensis (Jojoba) Seed Oil, D-Alpha Tocopherol, Helianthus Annuus (Sunflower) Seed Oil, Benzyl Alcohol, Allantoin, Niacinamide, Scleroglucan, Bisabolol, Arginine, Curcuma Longa Root CO2 Extract, Curcuma Zanthorrhiza Root CO2 Extract, Epilobium Fleischeri Extract, Glycyrrhiza Glabra (Licorice) Extract, Rosa Canina Fruit CO2 Extract, Citric Acid, Potassium Sorbate, Sodium Benzoate, Acacia Senegal Gum, Xanthan Gum, Glycine Soja Oil, Boswellia Carterii Oil, Camellia Sinensis (Green Tea) Leaf Extract, Lavandula Angustifolia (Lavender) Oil, Melaleuca Alternifolia (Tea Tree) Leaf Oil, Pelargonium Graveolens Oil, Salix Alba (Willow) Bark Extract, Rosmarinus Officinalis (Rosemary) Leaf Oil, Salvia Sclarea Oil, Salicylic Acid, Sorbic Acid, Rosmarinus Officinalis Leaf Extract. *Citronellol, *Limonene, *Linalool. *from natural essential oils

*Bold = organic ingredients

Baca juga:

Uji Ketahanan Wardah Exclusive Matte Lip Cream Shade 11 Oh So Nude, Bisa Awet Sampai 9 Jam?

Beli Lipstick tapi Salah Shade? Eh Tunggu, Jangan Dibuang Dulu!

E. Sasaran Konsumen

Produk ini ditujukan untuk tipe kulit normal to oily dan acne-prone.

F. Cara Pemakaian

Aplikasikan secara merata pada bagian wajah Anda hingga leher dan beri pijatan ringan dengan ujung jari Anda dari bawah ke atas agar emulsion meresap dengan baik. Dapat digunakan pada pagi dan malam hari.

Karena emulsion adalah light moisturizer, jadi sebelum mengaplikasikan produk ini aku udah pakai serum terlebih dahulu. Setelah memakai emulsion, aku tetap menggunakan moisturizer yang teksturnya lebih kental.

G. Review

Pas tau teksturnya ringan dan cair, aku cukup surprised yah hahaha karena sebelumnya tuh aku pakai emulsion juga tapi dia teksturnya lebih kental menyerupai krim. Aku suka dengan tekstur yang light begini jadi mudah menyerap ke kulit, ga usah nunggu waktu lebih lama lagi untuk kupakein cream moisturizer setelahnya.

Feel of use: yang aku rasain cuma adem, ga ada sensasi cekit-cekit, gatal, perih, atau iritasi. Karena dia ini wanginya kayak jamu-jamuan, jadi aku kebayangnya tuh kayak lagi ada di salon mau spa pakai bahan-bahan tradisional gituuu, so relaxing! Kadang aroma jejamuannya itu masih kecium setelah kupakein sunscreen di siang hari. Menurutku bau jejamuannya itu ga kenceng, cuma samar-samar aja, tapi cukup awet :D. Cairan emulsionnya juga cepat sekali meresap ke kulit dan bikin kulit terasa lembap. Kukira karena teksturnya yang light dia bakal ninggalin look basah gitu di kulit setelah diaplikasiin, ternyata engga. Kulit terasa kenyal, lembap, tapi ga basah.

Keadaan mukaku saat pertama kali pakai emulsion ini tuh lagi ada bekas jerawat yang baru banget nongol di pipi, pori-pori lebar (as always kalo ini), dan kulit lumayan berminyak. Sebenernya aku ga terlalu terganggu dengan tampilan kulit yang berminyak karena minyakannya juga ga parah, tapi ya itu kalo kulitnya berminyak jadi rentan muncul jerawat. Setelah tiga mingguan pakai emulsionnya Skin Dewi ini, aku ngerasa ga ada jerawat gede baru yang muncul. Bahkan ketika lagi pms, yang kalo beberapa bulan lalu pasti muncul rombongan jerawat, bulan ini tuh cuma muncul jendulan merah biasa aja di pinggiran jidat, trus kempes. Whiteheads ada lah dikit-dikit hehehe karena beberapa kali aku skip skincare-an malem.

Setelah empat minggu pemakaian, kayak foto di atas, yang paling kuperhatiin adalah tampilan pori-poriku. Di tanggal 18 April, pori-poriku keliatan lebih bersih dari foto sebelumnya. Untuk kadar minyak di wajah sih aku ngerasa ada progress banget. Biasanya kalo cuci muka pake sabun tuh harus dikenain ke lipatan hidung biar minyaknya ilang, nah beberapa hari ini aku ga ngerasa begitu berminyak di area lipatan hidung. Trus biasanya kalo abis cuci muka ga lanjut skincare-an tuh mukaku berasa sedikit oily, tapi selama aku pakai emulsion ini sih minyaknya cukup terkontrol.

Apakah muka jadi keliatan cerah? Aku rasa engga, biasa aja. Kalo lebih bersih iya. Itu di foto warna kulitnya agak beda karena lighting yang aku gunakan beda ya gengs hehehe mohon gausah digubris.

Jadi, kalau dicocokin sama klaimnya:

1. Membantu mengurangi penyumbatan pori-pori: betul. Karena selama pakai emulsion ini aku ga melihat ada blackhead muncul, terlebih di area pori-pori lebarku ini.

2. Menormalkan produksi minyak (sebum) yang berlebihan: betul.

Baca juga:

Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant, Ga Lengket dan Ga Bikin Berlendir Kalo Kena Air

4 Varian Masker (Charcoal, Coffee, Green Tea, & Strawberry) dari Saafar Beaute, Masker Lokal Berbahan Organik dengan Harga Terjangkau!

H. Harga

Rp 1.012.000 di website resminya Skin Dewi atau di Shopee: skindewiofficial.

I. Kesimpulan

So far, aku nyaman pakai emulsion ini, teksturnya yang ringan jadi mudah terserap ke kulit. Aromanya pun menenangkan berasa lagi tradisional spa. Kemasannya yang kecil jadi mudah dibawa ke mana-mana. Tapi justru dengan isi yang cuma 30 gram gini jujur aku ga mau dia cepet abiiiss, hahaha.

Kalau tipe kulitmu normal to oily dan acne-prone, butuh emulsion untuk mengurangi penyumbatan pori-pori dan mengontrol minyak berlebih, Skin Dewi Temulawak Balancing Facial Emulsion bisa banget jadi pilihan. 😊

Referensi

https://www.cleo.co.id/beauty/the-holistic-beauty
https://skindewi.com/en/skin-dewi-temulawak-balancing-facial-emulsion-30gr-skincare-organic

Butuh pensil alis di bawah 50k dengan performa yang oke? Aku punya dua jenis pensil alis dari brand berbeda yang bisa kamu coba nih.

1. Silky Girl Brow Shaper Pencil

Udah pendek yaa saking sering dipakenya hahaha. Yang aku suka dari pensil alis ini adalah karbonnya yang empuk, warnanya keluar, dan meskipun ini shade-nya Grey tapi warnanya bukan yang abu-abu pucat kok. Lebih ke hitam tapi ga hitam legam. Tekstur goresannya juga sedikit creamy tapi keras (???). Bentuk rautan pensilnya aku lebih suka tumpul begini karena lebih enak aja buat ngarsir alis. Kalo mau dipake buat dipake ngebingkai alis kayanya perlu ditajemin lagi rautannya. Varian shade-nya cuma ada 2 kalo ga salah: Grey sama Dark Brown. Berhubung mukaku lebih cocok dipakein alis warna gelap biar keliatan tegas dan galak, yaudah aku pilih Grey aja karena warnanya yang lebih ke hitam. Harga: 39k. Belinya di sini.

Baca juga: Review Some by Mi - AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream Setelah 7 Bulan Pemakaian

2. Viva Eyebrow Pencil

Legend banget ini pensil alisnya Viva. Dulu harganya masih belasan ribu yaa, sekarang udah 29k aja. Meskipun teksturnya ga seempuk Silky Girl, tapi sekali swatch tuh kenceng juga warna yang keluar. Pensil alis Viva punya 3 shade: Black, Brown, dan Dark Brown. Yang aku punya tuh yang shade Black sama Brown, belinya juga di waktu yang berbeda. Tadinya mau milih yang Dark Brown tapi kata mba-mba Indomaretnya abis tinggal yang Brown aja hehehe yasuda. Oya, pensil alis Viva sempat dinobatkan sebagai best seller dan best recommended di Female Daily Beauty Awards 2015. 😃 Belinya di sini.

Viva Eyebrow Pencil - Black

Intensitas hasil goresan di kertas emang ga padet, tapi keluar banget warnanya waktu di-swatch langsung ke alis.

Viva Eyebrow Pencil - Brown

Hampir sama seperti yang hitam, intensitas goresannya ga padet, tapi teksturnya lebih creamy, daaan kalo di-swatch langsung alis warnanya keluar banget.

Baca juga: Review Scarlett Whitening Body Care (Pomegranate Shower Scrub, Romansa Body Scrub, & Freshy Body Lotion)

Hand and Brow Swatches

Kalo di-swatch ke kulit tangan ternyata warnanya ga begitu keluar karena ya emang bukan tempatnya aja dipake di tangan, haha. Kurang lebih beginilah perbandingan antara ketiga shade tadi kalo dicobain di tangan.

Tapi aku seneng banget begitu di-swatch ke alis, warnanya lebih keluar tiga-tiganya. Malah Grey-nya Silky Girl lebih keliatan nyala ya dibanding Black-nya Viva. Jadi pilih mana? Tergantung selera dan kebutuhan sih. Menurutku dua-duanya oke, kok.

"Cantik ga melulu soal dandan, cantik tuh dari hati"

Woops! Apakah kamu setuju sama opini di atas?

Eh tapi tunggu, apa sih arti dandan yang sesungguhnya menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)? Apakah dandan artinya hanya bersolek menggunakan makeup? Kita cek bersama, yaa.

Dandan

Verba (kata kerja)

1. Mengenakan pakaian dan hiasan serta alat-alat rias
2. Merampas milik seseorang dengan kekerasan
3. Memperbaiki
4. Menjadikan baik (rapi)

Nomina (kata benda)

1. Panggung tambahan pada geladak perahu (untuk berbagai-bagai maksud)
2. Tali yang besar
3. Kabel

Dari ketujuh definisi tersebut, yang ada kaitannya dengan topik tulisan ini (wanita) adalah: mengenakan pakaian dan hiasan serta alat-alat rias, memperbaiki, dan menjadikan baik (rapi). Jadi, dandan ga melulu soal makeup, bisa juga tentang apa yang dikenakan. Begitupun dengan memperbaiki dan menjadikan baik. Apa yang perlu dijadikan baik dari seorang wanita? Tentu ga hanya tampilan luar, menjadikan baik apa yang ada di dalam (pikiran dan hati) juga ga kalah penting.

Sebagai manusia, kita sering dihadapkan dengan berbagai masalah, cobaan, ujian, pujian, kesedihan, kesenangan, dan berbagai bumbu-bumbu kehidupan lainnya. Kalo kita seneng, otomatis mood langsung naik dong, mau ngapa-ngapain juga pasti happy, ga merasa terbebani, mau berbagi juga lebih tulus. Ga hanya kita yang merasakan energi positif dalam diri, tetapi orang lain di sekitar juga bisa ketularan aura baik kita. Tapi kalo kita lagi sedih, tentu mau ngapa-ngapain jadi males, ga mood makan, ga mood mandi, rasanya hidup kok beraat banget. Nangis deh di kamar sambil nyakar-nyakarin badan sendiri sebagai bentuk kekecewaan. Eh, jangan dong yaa 😩. Energi negatif yang kita rasakan bisa mengalir ke orang lain apalagi ke orang yang memiliki empati atau tingkat sensitivitas tinggi/Hyper Sensitive Person (HSP). Lalu apakah kita akan membiarkan diri terlarut dalam emosi negatif ketika situasi seolah sedang tidak berpihak pada kita? Bukankah itu hanya akan menghabiskan energi dan waktu kita? Bukankah itu hanya akan membuat progress hidup kita stuck di tempat atau bahkan mundur?

Nah, di sinilah saatnya kita perlu berbenah. Berbenah atau mendandani sudut pandang biar ga lama-lama tenggelam di lingkaran kesedihan. Tapi kan ga mudah? Iya, betul. Membolak-balikkan sudut pandang memang ga semudah membalikkan telapak tangan, itu memerlukan waktu yang ga sebentar. Ketika sedang sedih dan ingin menangis, ya nangis aja gapapa sebagai bentuk pelepasan emosi. Akui segala perasaan dalam diri itu nyata, beneran ada, ga usah disangkal. Kalo lagi sedih, akui aja emang lagi sedih. Kecewa, jujur aja sama diri sendiri lagi kecewa. Ga perlu disangkal kayak "oh aku ga boleh sedih, ga boleh nangis" soalnya nanti bisa jadi bom waktu. Tentu mengakui emosi dengan cara yang baik tanpa perlu menyakiti orang lain. Ketika emosi negatif sudah mereda, yuk saatnya pelan-pelan bangkit kembali untuk memperbaiki diri. Bisa dengan menilik mundur dan bertanya pada diri sendiri, "aku kemarin kenapa ya? Kemarin kepikiran apa ya kok bisa sampai begitu? Trigger-nya apa ya? Sisi baiknya apa ya yang bisa aku dapetin dari kejadian kemarin? Harus pakai sudut pandang seperti apa ya kalau kemarin itu sebenernya gapapa dan normal sebagai manusia?". Gapapa kalo belum nemu jawabannya sekarang karena jawaban ga harus datang saat ini juga. Kadang, kita perlu stimulasi dari luar untuk akhirnya sampai pada sudut pandang yang kita butuhkan agar merasa baik-baik saja.

Sambil menunggu jawaban atas pertanyaan dalam diri, kita bisa loh ngelakuin hal-hal berikut untuk menjaga mood tetap adem.

1. Mendengarkan sesuatu yang bersifat meditating

Tentunya berangkat dari kata meditasi yang artinya kegiatan membolak-balikkan pikiran, merenung, menganalisis, menarik kesimpulan, guna mengambil langkah-langkah untuk menyikapi sesuatu yang terjadi di hidup kita, juga menentukan tindakan apa yang sebaiknya kita lakukan selanjutnya. Mendengarkan sesuatu yang sifatnya meditating merupakan salah satu cara mendapatkan stimulasi dari luar untuk menjernihkan pikiran kita. Bisa dengan mendengarkan ceramah keagamaan, podcast yang membahas teori meditasi, mendengarkan lagu yang liriknya bercerita tentang kehidupan, atau sekadar menyimak obrolan di youtube yang menyinggung soal sudut pandang kehidupan. Ya ga bisa dibilang "sekadar" juga sih karena insight yang didapat ga main-main.

Kalau mau sekalian praktik meditasi dengan duduk bersila kemudian mengatur napas untuk selanjutnya merenung, berkomunikasi dengan diri sendiri, memahami apa yang diri kita mau, silakaan. Atau misalnya lebih nyaman membaca daripada mendengarkan, silakan juga. Lagian sekarang udah banyak kok akun instagram yang berisi kutipan afirmasi untuk self-healing. Yang penting ada input positif yang masuk ke diri kita supaya pikiran jadi jernih dan hati jadi bersih nan cantik.

2. Mengonsumsi makanan dan minuman favorit

Apa nih makanan dan minuman kesukaan kamu? Kira-kira bisa jadi moodbooster-kah di saat pikiranmu lagi semrawut dan kondisi badan lagi ga enak? Kalo aku sih jujur iyaa. Hari ini aku lagi pengen minum jus alpukat nih, hihihi.

Harus makanan sehat bergizi ga sih untuk naikin mood? Sebaiknya sih iya kalo ada dan kalo itu memang beneran bisa bikin kamu happy setelahnya. Kalo ga ada? Yaudah apa lah bebas yang penting kamu happy. 😂

3. Beres-beres

Hah? Beres-beres kan cape, bikin keringetan, panas pulaa. Tenang, kamu ga harus melakukan aktivitas satu ini kok kalo menurut kamu beres-beres ga bisa membantu memperbaiki mood. Ini hanya pilihan. Menurut sebagian orang, misalnya aku, beres-beres termasuk kegiatan yang sangat therapeutic. Dengan catatan: jangan disuruh! Hahaha.

Dari proses memilah barang mana yang perlu disimpan, mana yang perlu dibuang, menata ulang botol-botol skincare supaya rapi dan tertata pada tempatnya, sampai ngeliat ruangan yang tadinya berantakan lalu setelah diberesin jadi lebih lumayan rapi itu rasanya kayak abis bersihin sampah-sampah di kepala. Ketika kita menikmati proses memilah barang mana yang perlu disimpan dan mana yang tidak, itu juga bisa memberi stimulasi kepada otak untuk memilah mana hal yang perlu kita pikirkan dan mana yang sebaiknya kita tidak pedulikan. Simpelnya, fokus aja deh sama apa yang bisa kita kontrol. Apalagi kalo abis nyapu ngepel, beuh pikiran terasa lebih jernih, lebih tenang, berasa punya space yang lebih luas di kepala untuk memikirkan abis ini mau ngapain. Hihi. Dengan begini, aktivitas beres-beres bisa dikatakan sebagai meditasi bergerak.

4. Merawat diri

Ini nih salah satu me-time favoritku! Merawat diri ga harus pergi ke klinik mahal, lakuin aja apa yang bisa dilakuin di rumah. Salah satunya adalah dengan maskeraan! Aku suka banget maskeran apalagi pake masker clay, tapi berhubung cuaca lagi panas dan kepala lagi butuh banget untuk diademin, jadi kali ini aku pake sheetmask!

masang sheetmasknya gabisa rapi :")

Yah, kalo ga ada masker gimana? Ga harus maskeran juga kok guys, mandi aja udah termasuk kegiatan merawat diri dan bisa memperbaiki mood apalagi kalau bentuk self-love kamu adalah physical touch. Physical touch ga melulu skin to skin ya, bisa dengan mandi atau berenang, intinya kamu merasakan sentuhan di fisik deh. Buat aku, mandi tuh bisa nge-switch mood banget. Yang tadinya mager karena efek suhu badan yang panas, begitu kena air dingin tuh jadi segeeer, pikiran juga jadi lebih terang kan.

5. Memakai makeup

Hampir sama dengan beres-beres, menurutku dandan tuh suatu kegiatan yang sifatnya theurapetic. Gimana caranya bikin alis yang sama kanan-kiri, molesin eyeshadow yang rapi, pake blush-on yang pas jangan terlalu menor, dan ngolesin lip cream biar ga belepotan itu ngelatih mindfulness banget. Yang tadinya muka polosan, setelah didandanin jadi keliatan lebih hidup mukanya tuh bikin mood naik sekian persen. Aku dulu pernah ada pengalaman lagi sakit maag, perut kayak ketusuk-tusuk ilang timbul gitu kan, mau ngapa-ngapain ga sanggup akhirnya ngelakuin hal yang menurutku itu "mainan" biar aku seneng aja. Eh pas selesai makeup-an maagku sembuh dong hahaha. Aku gatau gimana tubuhku bereaksi, tapi ada satu hal yang aku yakini: tubuh memiliki kemampuan untuk menyembuhkan dirinya sendiri selama kita mengizinkannya. Ketika aku sakit, caraku mengizinkan tubuh agar kembali sehat adalah dengan menjaga pikiran dan hati agar tetap tenang dan meyakini kalau aku bisa sehat. Tentunya dibarengi dengan minum obat juga. 💗

Produk makeup yang dipake juga bebas gais, ga perlu nyari yang super mahal biar keliatan huwaw. Yang ada aja di rumah deh tuh dipake, dimaksimalin biar ga mubadzir, hehehe.

Bisa juga dandan pake kosmetik dari Valege yang menyediakan berbagai macam produk kecantikan seperti foundation, BB cream, blush-on, eyeshadow, two way cake, loose powder, dan lipstick. Ada produk personal care-nya juga loh seperti body scrub, handbody lotion, dan hair vitamin. Harga produk-produk Valege terbilang sangat terjangkau karena semuanya ada di bawah 100K!

6. Mengenakan pakaian yang nyaman

Nyaman menurut selera masing-masing, ya. Kalo lagi di rumah, pakaian ternyamanku tuh kaos warna putih atau abu-abu yang kainnya adem. Aku suka warna itu karena ga bikin spaneng diliatnya hahaha. Ga hanya pakaian luar aja yang bisa bikin aku nyaman, pakai produk underwear atau pakaian dalam yang proper juga bisa ningkatin mood. Proper tuh misalnya pakai bra, pakailah bra yang talinya masih kencang, jangan yang udah keriting masih dipake karena dia udah ga bisa memiliki kemampuan menopang dengan baik. Underwear yang proper juga lebih memberikan kenyamaan di tubuh sehingga mempengaruhi mood kita. Contohnya underwear dari Fiori nih yang terbuat dari bahan terbaik seperti Lycra Dupont dan Lycra Sensitive Sculpt, telah lulus sertifikasi ITS termasuk pewarnaan yang aman, dan inovasi cup bra yang berongga sehingga sirkulasi udara dapat berjalan dengan baik (bra bernafas).

Ga cuma bra, Fiori juga punya produk waist & body shaper, misalnya korset yang untuk membantu mengembalikan postur tubuh wanita yang baru melahirkan seperti semula. Korsetnya mampu memberikan topangan 360 derajat di sekitar area perut dan pinggang serta membantu memperbaiki dan menegakkan postur tubuh.

Dari keenam aktivitas di atas, mana nih yang biasa kamu lakukan untuk menjaga mood agar tetap baik-baik aja? Atau ada pilihan kegiatan lain yang bisa bikin kamu seneng?

Kenapa sih dari tadi bahas mood terus? Karena mood adalah akar dari segalanya. Mood yang baik akan menciptakan inner peace sehingga kita bisa mengerjakan sesuatu dengan lebih mindful. Mood yang baik juga bisa merilekskan otot-otot di wajah sehingga wajah terlihat tenang bahkan ceria, dari situ aura cantik kita sebagai wanita akan terpancar dengan sendirinya sekalipun kita tampil tanpa makeup. Kita akan lebih mudah berinteraksi dengan orang lain karena mereka sudah merasakan hawa baik di diri kita. 😉

Baca juga:

Alasan Kita Kalap Membeli Banyak Produk Skincare

Selain Bokek, Ini yang Akan Terjadi Kalau Kita Kalap Jajan Skincare Melulu

Mandi Pakai Shower Puff, Boleh Ga Sih?

Eh eh pernah ga kamu ngayal punya kulit yg lebih putih atau seenggaknya satu tingkat lebih cerah dari warna kulit sekarang? Kalo aku pernah banget tuh ngayal seandainya warna kulitku putih, ga sawo mateng kayak gini. Apa harus suntik vitamin C atau apalah gitu ya? Pasti kalo aku putih bakal lebih menarik 🤦🏻‍♀️ ya secara punya kulit yg ngga putih di tengah standard kecantikan yg ada ini kadang bikin minder. Dulu pernah ya biar tanganku ga makin gosong kena sinar matahari tuh aku ke mana-mana pake sarung tangan 🙃 dan ga mau ke pantai siang-siang :)) tapi setelah dipikir-pikir, masih mending kulitku ini sehat. Belajar menerima aja laah~

Ketika menerima kulit sawo mateng ini, apakah kemudian aku diem aja ngebiarin kulitku tanpa merawatnya? Tentu tidak, justru bentuk syukurku adalah dengan merawat kulit biar ga kusam. Semua warna kulit tuh kalo dirawat bakal keliatan bagus kok, kulit putih pun kalo ga kerawat bisa keliatan kusam. Caranya gimana? Puaaling dasar banget adalah dengan mandi! Hampir dua minggu ini aku mandi pake sabun Jellys yang busanya banyaaakk tapi ga bikin kulit kering. Wanginya menenangkan dan formulanya ampuh untuk membuat kulit terlihat lebih cerah alias biar ga kusaam.

Jellys Pure Face Mask Power Soap & Pure Soap

Pesan yang ingin disampaikan Jellys melalui kedua produk no. 1 di Thailand ini adalah: semua warna kulit itu cantik asalkan dirawat. Dengan menggunakan Jellys Pure Face Mask Power Soap & Pure Soap, kulit tidak lagi kusam, tetap lembap, dan segar sepanjang hari.

A. Kemasan

Jellys Pure Face Mask Power Soap & Pure Soap hadir dengan kemasan baru! Yang tadinya ada di dalem plastik biasa ada kardusnya, sekarang ke kemasan plastik bag yang ada zip lock-nya. Lebih travel friendly sih menurutku.

1. Jellys Pure Face Mask Power Soap (untuk kulit wajah)

Kemasan Jellys Pure Face Mask Power Soap didominasi warna kuning dengan gambar sabun warna kuning disertai busa kental seperti gambar di bawah. Netto: 80 gram. BPOM: NA49200500016.

Jellys Pure Face Mask Power Soap

Di bagian belakang kemasan, ada keterangan lengkap mengenai klaim, komposisi, dan cara pemakaiannya.

Jellys Pure Face Mask Power Soap

2. Jellys Pure Soap (untuk kulit badan)

Sementara kemasan Jellys Pure Soap didominasi oleh warna pink dengan gambar sabunnya berwarna putih. Netto: 100 gram. BPOM: NA49200500015.

Jellys Pure Soap

Di bagian belakang kemasan juga terdapat keterangan lengkap mengenai klaim, komposisi, dan cara penggunaannya.

Jellys Pure Soap

Buat bedain kemasannya gampang ya geng, yang sabun muka itu warna kuning, yang sabun badan warna pink.

Baca juga: No More Bau Kaki with Bali Alus – Fresh Foot Spray

B. Tekstur, Warna, dan Aroma

Tekstur Jellys Pure Face Mask Power Soap & Pure Soap

1. Jellys Pure Face Mask Power Soap

Tekstur: sabun batang, menghasilkan lebih banyak busa, busanya padat dan lembut, dan tidak menyebabkan kulit kering.

Warna: kuning

Aroma: lemon ada manis-manisnya

2. Jellys Pure Soap 

Tekstur: sabun batang, teksturnya lebih keras dari Pure Face Mask Power Soap, menghasilkan busa namun tidak sebanyak Pure Face Mask Power Soap

Warna: putih

Aroma: ada aroma kelapanya tipis-tipis

Oyah, kedua sabun ini wanginya bisa kecium dari luar kamar mandi, hihihi.

C. Klaim Produk

1. Jellys Pure Face Mask Power Soap: mencerahkan kulit, mengontrol minyak berlebih, dan mengatasi jerawat.

2. Jellys Pure Soap: mencerahkan kulit, meremajakan kulit, dan memelihara kelembapan kulit.

Baca juga: Review Some by Mi - AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream Setelah 7 Bulan Pemakaian

D. Kandungan Produk

1. Jellys Pure Face Mask Power Soap

Mengandung 7 in1 Natural extract: lemon, honey, aloe vera, tea tree oil, witch hazel, vit. C & ginseng.

Lemon: antioksidan (membantu mengurangi kerusakan kulit), astringrent qualities (karena pH-nya yang tinggi, lemon dapat mengurangi produksi minyak dan mengurangi peradangan), antifungal, dan dapat mencerahkan kulit.

Honey: antibakteri (madu dapat membunuh berbagai jenis bakteri yang dapat menyebabkan jerawat sehingga mengurangi reaksi break out di wajah), antioksidan & antiinflamatori, dan eksfoliasi (madu mengandung natural enzim yang dapat membantu melepaskan sel kulit mati).

Aloe Vera: menjaga kulit tetap bersih dan terhidrasi, melembapkan wajah, meredakan nyeri, mengobati luka bakar ringan, mengatasi kulit kering dan gatal karena eksim, dan membantu meredakan peradangan dan gatal akibat psoriasis.

Tea tree oil: membantu menenangkan kulit kering dengan mengurangi rasa gatal dan iritasi, mengobati eksim, memiliki sifat antiseptik, memilki sifat antiinflamasi (meredakan ketidaknyamanan karena kulit gatal), antibakteri, mengobati jerawat, dan mengobati gejala psoriasis seperti infeksi dan pembengkakan sekaligus meningkatkan kekebalan.

Witch hazel: mengatasi blackheads dan whiteheads, bertindak sebagai astringent dengan mengeringkan jerawat, memiliki efek antioksidan, merawat peradangan kulit akibat psioriasis dan eczema, dan mengobati luka bakar ringan.

Vitamin C: menghidrasi, mencerahkan, meredakan kemerahan dan meratakan warna kulit, memudarkan hiperpigmentasi, dan mengurangi tampilan mata panda, meningkatkan produksi kolagen, mencegah kulit menjadi kendur, kaya akan antioksidan, membantu meredakan sengatan sinar matahari, dan membantu penyembuhan luka.

Ginseng: antiinflamatori, antioksidan, dan berperan dalam proses antiaging.

Full ingredients:

Aqua, Propylene glycol, glycerin, sorbitol, sodium stearate, sodium cocoyl isethionate, sodium myristate, sodium palmitate, sodium laureth sulfate, fragrance, ci 19140, citric acid, sodium benzoate, CI 15985, hammamelis vigianiana leaf extract, tea tree oil, honey extract, aloe barbadensis leaf juice powder, sodium ascorbyl phosphate, panax ginseng root extract, citrus medica Limonium fruit extract.

2. Jellys Pure Soap

Diperkaya dengan: 98% premium coconut oil & active anti-oxidant Glutathione.

Coconut oil: membunuh mikroorganisme berbahaya, mengurangi peradangan pada kulit, membantu mengobati jerawat, melembapkan kulit kering, dan membantu penyembuhan luka.

Glutathione: antioksidan, mencerahkan kulit, berperan dalam proses antiaging

Full ingredients:

Cocos nucifera oil, sodium hydroxide, glycolic acid, glutathione, tocopherol, water, palm kernel oil, tocopheryl acetate, fragrance.

E. Cara Pemakaian

1. Masukkan sabun kedalam net.

2. Basahi dengan air / celupkan dalam air.

3. Gosok hingga mengeluarkan busa.

4. Usapkan busa ke permukaan kulit.

5. Bilas hingga bersih.

Baca juga: Review Emina Bare with Me Mineral Cushion Shade 02 Natural Dewy Matte Finish, Cushion Pertamaku yang Teksturnya Ringan Banget!

F. Review

1. Jellys Pure Face Mask Power Soap (untuk kulit wajah)

Sebagai orang yang biasa pake sabun cair untuk muka, pas ngeliat sabun batang begini tuh mikirnya hmm bakal bikin kulit kering ga yaa, apalagi katanya dia foamy banget kan. Meskipun di campaign-nya tertulis ga bikin kulit kering, tetep aja aku kebayang sabun mandi buat badan yang kalo dipake ke muka itu bikin kulit kering, wkwkw.

Jellys Pure Face Mask Power Soap

Soal busa melimpah nih, kukira bakal butuh effort banget untuk menghasilkan busa yang banyak, ternyata tinggal digosok-gosokin ke netnya beberapa detik langsung keluar busa yang empuk, agak kental, dan intensitasnya cukup padat lagi banyak. Pas diolesin ke muka, aku belum ngerasain tanda-tanda kelembapan, yang berasa di kulit tuh cuma tekstur busa sama tekstur kulitku yang ada jerawat dan komedonya. Nah waktu selesai dibilas, baru berasa kulitku jadi halus kesat, ga ada rasa keringnya sama sekali. Selain itu, muncul bekas kelupasan kulit di area jerawat. Berarti bisa ya sabun ini mengeringkan jerawat. Ntap.

2. Jellys Pure Soap (untuk kulit badan)

Si putih ini memang foamy tapi tidak se-foamy si kuning. Busa yang dihasilkan empuk sehingga menimbulkan rasa nyaman saat mandi. Biasanya aku gosokin langsung netnya ke badan sebagai pengganti shower puff, semakin digosok semakin banyak busaa ihiiyy!

Jellys Pure Soap

Setelah dibilas, badan rasanya seger, kulit rasanya halus dan kesat, enggak kering. Jerawat di punggungku juga perlahan memudar. Bisa mencerahkan kulit ga? Abis dibilas tuh warna kulit tanganku keliatan lebih cerah dari sebelumnya, tapi menurutku utu efek sementara aja. Abis itu ya balik ke warna kulit semula but better, kulit keliatan bersih.

Before-After

Ini look aku sebelum dan sesudah mandi. Meskipun sabun Thailand terkenal dengan kemampuannya untuk memutihkan, tapi ini brightening kok guys.. brightening! Jadi fungsinya untuk mencerahkan aja. Liat kan, kulitku tetep sawo mateng, ga berubah jadi putih seputih tembok?

Kalo dicocokin sama klaimnya:

1. Jellys Pure Face Mask Power Soap (untuk kulit wajah)

Mencerahkan kulit: betul tapi itu efek sementara aja ya gais, bukan berarti cuma pake sabun ini terus muka jadi cerah selamanya.

Mengontrol minyak berlebih: betul banget. Mengontrol loh ya, bukan menghilangkan. Mukaku tetep berminyak tapi sewajarnya aja.

Mengatasi jerawat: betuul, dia membantu jerawatku memudar secara perlahan.

2. Jellys Pure Soap (untuk kulit badan)

Mencerahkan kulit: betul, tapi ini juga efek sementara

Meremajakan kulit: membantu regenerasi kulit kali ya. Mungkin iya, tapi belum berasa di aku.

Memelihara kelembapan kulit: sebagai pemilik kulit kering, jujur aku belum merasakan efek lembap yang diharapkan. Tapiii, setelah pake sabun ini juga kulitku engga kering atau makin kering, cukup halus dan kesat. Kalau tujuannya ingin memiliki kulit yang lembap, efek kesat yang didapat setelah mandi itu bisa membantu penyerapan body lotion dengan baik sehingga memberikan kelembapan yang cukup di kulit.

G. Harga

Rp 39.000/product, bisa dibeli di Shopee Mall/Tokopedia Official Store/Lazada Flagship Store: Jellys Official.

H. Sasaran Konsumen

Jellys Pure Face Mask Power Soap & Pure Soap ditujukan untuk kita yang suka mandi dengan busa berlimpah tapi ga bikin kulit kering dengan wangi yang menenangkan.

I. Kesimpulan

Sangkaanku di awal ternyata salah ya, kukira sabun batang ini bakal bikin kulitku kering ternyata engga, hehe. So far aku suka pakai kedua sabun ini, sampai sekarang pun aku masih pake dan yang oren udah menipis mau abis aja huhu.

Pros:

+ kemasan travel friendly

+ wangi menenangkan

+ busa melimpah ga bikin kulit kering

+ netnya bisa digunakan sebagai alternatif shower puff

+ memberikan kesegaran

+ ada efek brightening-nya meskipun sementara

Cons: N/A

Kamu suka mandi busa juga? Kalo iya, bisa cobain pake sabun inii 😆

Referensi

Kalo skinkermu abis, lebih ke seneng atau sedih, sih? Aku lebih ke sedih, jujur. Hahaha. Akutu pengen pake skinker yang biarpun dipake terus tapi ga abis-abis wkwk tapi mana ada ya :")

Bulan Februari kemarin nih ternyata lumayan juga yang abis, kukira cuma shampoo aja wkwk. Langsung aja kubahas secara singkat sati persatu yah.

Physiogel, Tresemme, Safi, Innisfree, COSRX. Azloe

1. Physiogel Daily Moisture Care Dermo-Cleanser

Physiogel Daily Moisture Care Dermo Cleanser

2. Tresemme Scalp Care & Tresemme Keratin Smooth Shampoo

Tresemme Scalp Care & Tresemme Keratin Smooth Shampoo

3. Safi Youth Elixir

Safi Youth Elixir

Ini salah satu serum yang aku ga rela dia abis, wkwk. Teksturnya yang oily tapi ringan bikin muka jadi licin, halus, dan keliatan mengkilap. Aku tertarik pake serum ini karena namanya "youth elixir", obat mujarab awet mudaa huhu aku termakan iklaaan. Lepas dari selling point-nya yang menggoda, aku emang ngerasain kulitku jadi lebih kenyal dan supple aja sih paginya setelah pake produk Safi ini di malam hari. Belinya di sini.

4. Innisfree Super Volcanic Pore Clay Mask

Innisfree Super Volcanic Pore Clay Mask

Yeaay, ini jar ketiga yang udah abis! Dulu tertarik pake masker ini tuh karena banyak baca review yang bilang pori-pori jadi bersih setelah pake masker ini, bruntusan dan komedo jadi terkontrol, dsb. Trus pas aku pake dan ngerasain sendiri sih emang bener ya kalo dipake secara rutin, pori-pori jadi bersih. Kalo pori-pori udah bersih, mau dilanjutin pake skinker apapun juga lebih gampang nyerepnya dan hasilnya juga lebih maksimal. Full review ada di sini yah! :D dan belinya di siniiii.

5. COSRX Two in One Poreless Power Liquid

COSRX Two in One Poreless Power Liquid

Tertarik sama toner ini tuh karena ada kata-kata "Poreless"-nya, hehehe. Karena pori-poriku gede, aku pengen gimana caranya pori-pori bisa keliatan lebih kecil biar kulitku juga jadi terlihat lebih kencang. Penyebab pori-pori besar itu macem-macem, bisa karena keturunan, bisa juga karena kurang bersih aja kita cleansing-nya. Kalo bersihinnya kurang maksimal, sel-sel kulit mati bisa menumpuk sehingga pori-pori terlihat besar. Solusinya, ya lakukan double cleansing sebaik mungkin, abis itu eksfoliasi secukupnya untuk membantu proses regenerasi kulit. Eksfoliasi tipis-tipis aku lakukan dengan menggunakan toner eksfo, salah satunya toner COSRX Two in One Poreless Power Liquid yang udah kupake sampe abis ini, wkwk. Awal pemakaian aku pake 2-3x aja seminggu, pas udah mulai kebal ya kupake tiap malem. Rasanya gimana? Biasa aja, cuman kalo lagi ada jerawat rada perih di kulit. Besok paginya kulit jadi terasa licin, keliatan berminyak, halus, dan enak aja dipegang, hehehe. Komedo, bruntusan, dan jerawat juga bisa mayan terkontrol selama pakai toner ini. Full review bisa dibaca di sini dan belinya di siniii. :D

5. Azloe Fleur de Masque & Gruntee Maske

Azloe Fleur de Masque and Gruntee Maske

Hai, di awal Maret ini aku mau membahas produk terfavorit aku di tahun lalu, wkwkw udah telat ya? Gapapa lah daripada engga. Sebenernya kalo mau nyebutin produk apa aja yang aku suka selama tahun 2020 tuh ada banyak, masing-masing punya kesan tersendiri, tapi ini aku ambil yang paling membekas di hati. Aku pilih dua produk yang efeknya sangat bagus di kulitku untuk treatment eksfoliasi dan penyembuhan jerawat. Kedua produk ini memiliki kandungan aktif yang sifatnya "mengikis" kulit. Mereka adalah Pixi Retinol Tonic dan The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution.

Pixi Retinol Tonic & The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution

1. Pixi Retinol Tonic

Pixi Retinol Tonic

Aku pakai toner ini dari tahun lalu karena lagi pengen pake sesuatu yang ada retinolnya dan kebetulan ada si Pixi Retinol Tonic ini ya kenapa tidak kan yaaa. Secara aku udah ngincer produk Pixi sejak beberapa tahun lalu karena keliatannya wah banget dan penasaran juga bakal kayak gimana mukaku kalo dipakein produk Pixi, hehe. Tonic ini aku gunakan di step toner setelah cuci muka, sebelum lanjut pakai hydrating toner atau essence. Trus pagi harinya wajibb pake sunscreen biar kulitnya ga iritasi setelah melalui proses "pengikisan".

Produk retinol ini aku pakai pada malam hari, setidaknya seminggu sekali atau pas lagi ada jerawat. Kenapa ga dipakai tiap hari? Hmm, awal punya retinol ini sih aku pake dua hari berturut-turut, eh paginya muncul iritasi dong di derah lipatan hidung. Yaudah abis itu aku stop dulu pemakaiannya, jeda 2-3 hari kulitku yang iritasi udah membaik. Penggunaan retinol untuk pemula kayak aku itu sebaiknya 1-2x aja seminggu.

Feel of use: biasa aja, malah aku ngerasain tekstur cairan tonic-nya yang sangat lembut di kulit. Kalo kulit lagi baik-baik aja, ga ada rasa perih cekit-cekit, lempeng ae pokoknya. Tapi kalo lagi ada jerawat, kadang muncul perih tapi dikit. Efeknya di kulit tuh suka bikin muka keliatan lebih merona, lebih "pink" dari biasanya. Tapi itu efek sementara aja sih. Selebihnya, kulit jadi terasa lebih kenyal, halus, agak licin, dan jerawat lebih cepat kering. Belinya di sini.

Baca juga: Review L'oreal Revitalift Day Cream SPF 23 PA++, Day Cream dengan Kandungan Retinol di Dalamnya

2. The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution

The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution

Sama seperti retinol di atas, The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution ga bisa dipake setiap hari. Paling 1-2 minggu sekali. Dia juga ga bisa dipake barengan sama retinol karena efeknya bisa terlalu keras di kulit, jadi gantian pakenya.

Peeling Solution ini dipakenya kayak masker, diolesin dulu ke muka selama 10 menit, setelah itu dibilas dengan air bersih. Paginya wajibbbb pakai sunscreen. Feel of use-nya gimana? Cekit-cekit, perih, dan gatel hahaha. Apalagi kalo lama ga ekfoliasi kulit, beuuhh berasa banget cekit-cekitnya. Oya, jangan coba-coba pakai produk ini setelah pake peel off mask yah. Puuerrihhhnyaa poll, wkwk. Aman ga sih pakai produk ini kalo lagi jerawatan gede-gede? Tergantung ketahanan kulit masing-masing ya, aku justru nyariin AHA BHA ini kalo lagi jerawatan. Memang bakal kerasa cekit-cekit dan gatel banget kalo jerawat aktif kena cairan produk ini, tapi kutahan aja karena aku percaya sama hasilnya. Jerawat akan lebih cepat kering dan mengelupas, besoknya kulitku lebih lebih rosy, kulit juga terasa lebih kenyal, halus, dan licin. Belinya di sini.

Baca juga: Review Some by Mi - AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream Setelah 7 Bulan Pemakaian

Untuk efek yang aku rasakan sih hampir sama, cuman feel of use-nya lebih "galak" si The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution. Keduanya aku gunakan secara bergantian untuk mencerahkan wajah dan mengatasi jerawat. Ga selalu 1-2 minggu sekali, biasanya seingetnya aja baru pake. Biarpun jadi produk terfavorit tahun lalu, produk-produk ini juga masih masuk top two favoritkuu sampe sekarang, hihi. Kalo produk terfavoritmu tahun lalu, apa aja?